YSKK: UMKM Butuh Bantuan Pemasaran Untuk Bangkit Dari Pandemi Covid-19

Indiekraf.com – Bantuan dana oleh pemerintah ternyata masih belum mampu untuk membantu meningkatkan ekonomi para pelaku UMKM di Indonesia. Masih dibutuhkan bantuan lain agar mereka bisa tetap bertahan untuk menghadapi pandemi Covid-19 yang hingga saat ini masih belum terkendali dengan maksimal. Belum lagi adanya penyalahgunaan bantuan yang dikorupsi atau salah sasaran yang membuat keadaan semakin memburuk.

Selain memberikan bantuan dana, pemerintah telah berusaha untuk membantu UMKM dengan cara membuat sebuah pelatihan dan penyelamatan usaha. Namun sayangnya, masih banyak program yang dinilai masih belum tepat sasaran. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil riset yang telah dilakukan oleh Yayasan Satu Karsa Karya (YSKK) pada kelompok usaha kecil dampingan mereka di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.

YSKK telah mendampingi lebih dari 300 perempuan pelaku usaha yang ada di Gunungkidul. Dalam hal ini, dampak pandemi terhadap UMKM yang digerakan oleh perempuan ternyata lebih terasa. Dikutip dari voaindonesia.com, Iwan Setiyoko selaku Direktur YSKK menjelaskan bahwa salah satu penyebabnya adalah permasalahan data. “Temuan kami di lapangan, permasalahan muncul karena data yang tidak sinkron, antara dari dinas dan data di lapangan, sehingga banyak dari teman-teman dampingan perempuan pelaku usaha tidak terdata di dinas terkait,” jelasnya.

Akibat dari permasalahan data tersebut, banyak para pelaku usaha, khususnya perempuan yang jelas memiliki produk berkualitas tidak dapat mengikuti program yang dibuat. Oleh karena itu, Iwan berharap bahwa pihak pemerintah bisa memperbaiki masalah data tersebut dan mampu membuat program yang memang dibutuhkan oleh masyarakat, salah satunya mengenai pemasaran. “Tetapi di masa pandemi ini adalah masalah di bidang pemasaran. Bagaimana seharusya dinas bisa memfasilitasi produk yang ada di masing-masing kelompok, untuk dihubungkan dengan jalur pasar, karena selama ini pasar mereka lebih ke lokal dan hanya mengandalkan jaringan yang dimiliki,” tambahnya.

Salah satu caranya adalah dengan menggelar program pelatihan untuk menjualkan produk UMKM secara online. Pada era digital seperti sekarang, penjualan secara online dirasa adalah solusi yang paling tepat. Hal ini dikarenakan sudah banyak masyarakat yang memanfaatkan kemajuan teknologi untuk berbelanja barang-barang yang mereka butuhkan.

Selain itu, program pelatihan untuk memotret sebuah produk juga perlu diadakan. Ketika kita ingin menjualkan produk secara online, maka salah satu media yang bisa digunakan untuk menarik perhatian calon pembeli adalah dengan foto yang menarik. Jika UMKM masih tidak memiliki kamera yang canggih, maka pihak pemerintah bisa memberikan bantuan kamera untuk dipinjamkan kepada mereka.

Penulis: Achmad Faridul Himam

 

Sumber: Indiekraf.com

Silahkan baca juga:

• VOA Indonesia
• Harianaceh.co.id
• Tegas.co