Dunia kerelawanan sangat erat dengan kata kemanusiaan. Karena relawan bukan hanya karena pelakunya adalah para manusia, melainkan sikap mereka yang
benar benar menjadi seorang manusia sesungguhnya. Tidak ada pandangan
yang membedakan siapa yang mesti ditolong ataupun mempertimbangkan latar
belakang seseorang, tetapi murni melihat sebagai sesama makhluk Tuhan.
Hal ini tak hanya sebagai pengasah rasa empati kita, tetapi dengan
terjun dalam dunia kerelawanan kita bisa lebih banyak belajar hal dari
setiap tempat, orang, situasi yang umunya lebih susah daripada yang ktia
hadapi sekarang. Beberapa hal yang akan membuatmu merasa bahwa dunia
relawan setidaknya diikuti sekali dalam masa hidupmu. Yuk sama-sama
diresapi, sebab Indonesia butuh lulusan dari orang-orang berjiwa
kemanusiaan seperti ini.
1) Menyegarkan jiwa diri yang mungkin telah lama usang
Ketika kita melihat saudara saudara kita tertimpa musibah, kadang ada
rasa iba terbesit dalam hati kita. Tetapi ada pula dinding
ketidakyakinan untuk menolong mereka. Entah itu karena terpaut jarak
atau kemampuan individu. Tetapi jangan pedulikan perasaan pesimis itu,
ingat jiwa kita perlu makanan yang sehat juga. Dengan menolong siapapun
saja yang tertimpa musibah tak perlulah jauh jauh ketempat terpencil,
mungkin masih ada di daerah kita yang perlu bantuan membuat kandang ayam
ataupun melihat kotornya lantai masjid. Dari hal yang kecil tersebut
sudah menunjukkan jiwa kerelawanan kita. Cukup lihat di sekitar dulu
sebelum pergi dengan hal yang lebih jauh disana.
2) Melatih kemampuan dalam menyelamatkan nyawa orang
Terkadang dalam situasi tertentu ada beberapa kemampuan khusus yang
harus dimiliki demi menyelamatkan seseorang. Bukan sebagai superman yang
mesti mencari box telepon, kamu perlu setidaknya paham
beberapa metode atau kemampuan dalam penanggulangan bencana atau ilmu
medis. Kamu yang mungkin tidak pada bidangnya, tetapi hatimu mengatakan
kamu perlu bertindak, mau gak mau mesti belajar kemampuan tersebut.
Dengan hal ini kamu dapat meningkatkan kemampuan relawanmu dan bisa
menolong yang lain jika terjadi musibah yang besar.
3) Mensyukuri diri sendiri
Tak jarang kita menghardik diri sendiri dan situasi yang menguji kita.
Seakan kita adalah makhluk Tuhan yang paling menderita se-alam semesta.
Tetapi jika kita melihat ketabahan mereka yang tertimpa musibah secara
langsung. Maka hal itu seakan tak ada apa apanya dibanding yang mereka
alami. Ketika kita menolong mereka, bahkan hanya dengan kehadiran kita,
penderitaan mereka seakan sirna. Disanalah kita menemukan dan mensyukuri
bahwa diri sendiri jauh lebih beruntung dan perlu untuk membagi
keberuntungan itu.
4) Memahami apa itu kepedulian bukan sebatas kasihan
Kasihan dan peduli itu tidaklah benar-benar sama. Sederhannya kasihan
datang dari penderitaan sedangkan kepeduliaan menjaga agar tidak ada
penderitaan. Kamu yang akhirnya terjun ke dunia relawan mulanya mungkin
tergerak karena kasihan. Tetapi lama kelamaan, rasa kasihan tersebut
bermetamorfosis menjadi indahnya kepedulian. Kamu tak lagi menolong
disaat orang susah, tetapi akhirnya menjaga orang orang yang kamu
sayangi agar tidak menjadi susah. Hal ini yang membuat kamu mengerti
arti sesungguhnya kepeduliaan dan kebahagiaan.
5) Senyuman alami yang telah lama hilang akhirnya dapat kamu temukan
Senyummu mungkin tercipta saat menonton komedi ataupun setidaknya
menghargai usaha orang lain atau lebih naas lagi karena mengenang
kenangan bersamanya dulu. Tetapi kamu sadar bahwa senyum yang terukir
dengan sendirinya lebih indah dan tentram. Ketika kamu memberikan
kebahagiaan kepada mereka yang membutuhkan meski mungkin kamu
melakukannya dengan tidak tersenyum, mereka membalasnya dengan senyuman.
Seketika
ucapan "terima kasih" dan doa dari mereka yang kamu dengar sembari
menatap wajah mereka membuat hatimu berwarna dan melukiskannya dengan
indah pada wajahmu dengan senyuman yang telah lama tak kau temukan.
Seperti apa yang baru-baru ini terjadi. Seorang selebgram bernama
Awkarin membuktikan bahwa dengan jadi relawan kita bisa menemukan
ketenangan dan kebahagiaan dengan saling berbagi antar sesama.
Semoga
kita-kita ini selalu dikelilingi oleh rasa peduli dan jiwa kemanusiaan
yang tinggi. Sebab dua hal itulah yang mampu membuat kita menjadi
sepenuhnya manusia yang berarti.
Sumber: www.hipwee.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar